Kabar Batulicin - Puluhan aktivis LKP3M (lembaga kajian pengawasan pembangunan dan pemberdayaan masyarakat) Kalimantan Selatan, melakukan aksi unjuk rasa dihalaman kantor KPU (komisi pemilihan umum) Kabupaten Tanah Bumbu. Kamis (25-3-2010).
Pantauan dilapangan, unjuk rasa dibawah pengawalan ketat puluhan petugas Dalmas Polisi Resort (Polres) Tanah Bumbu, berlangsung tertib.
Dalam orasinya Direktur LKP3M Kalsel, T Irwansyah mengatakan maksud dan tujuannya, "kita datang kesini cuma mengingatkan bahwa agar pihak penyidik seperti Kepolisian maupun Kejaksaan agar menelisik proyek pembangunan kantor KPU ini, mengingat ada dugaan ketidak wajaran,
Bisa kita lihat dan rasakan untuk menuju kesini (sekertariat KPU, red), "sebagai panitia pelaksana pesta demokrasi kantornya harus ditengah hutan begini, bahkan aliran listrik PLN saja tidak ada, bagaimana bisa bekerja optimal kalau begini," tegas Irwansyah dalam orasinya yang disambut yel-yel oleh rekan aktivis lainnya.
Meraka juga menuntut agar KPU Tanah Bumbu, agar satu bulan sebelum pelaksanaan untuk menempelkan print out DPT (daftar pemilih tetap) diseluruh Polsek (Polisi Sektor) dan Koramil (komando rayon militer) yang ada disepuluh kecamatan.
Hali ini agar bisa menjadi jaminan, untuk tidak hilangnya hak pilih warga dan tidak munculnya pemilih fiktif pada pelaksanaan Pemilu Kada pada 2 Juni 2010 nanti.
Menyikapi hal tersebut, Ketua KPU Tanah Bumbu, Samsani mengatakan kita akan realisasi permintaan tentang pengumuman DPT disepeluh kantor Polsek maupun Koramil, sedangkan masalah bangunan, ini kebijakan pemerintah daerah, "sebenarnya kamipun juga merasa tidak enak dengan keberadaan kantor yang jauh dari pemukiman, takutnya kita dicurigai macam-macam," katanya. (*)
Posting Komentar